BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap makhluk hidup (organisme) mampu menerima dan
menanggapi rangsangan yang disebut iritabilitas. Salah satu bentuk tanggapan
yang umum dilakukan berupa gerak. Gerak adalah perubahan posisi tubuh atau
perpindahan yang meliputi seluruh atau sebagian dari tubuh sebagai respon yang
diberikan terhadap rangsangan dari lingkungan dan akibat adanya pertumbuhan.
Gerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup yang
bertujuan untuk melaksanakan kegiatan hidupnya. Gerak yang terjadi pada
tumbuhan berbeda dengan gerak yang dilakukan oleh hewan dan manusia. Gerak pada
tumbuhan bersifat pasif, artinya tidak memerlukan adanya pindah tempat. Gerak
dapat terjadi karena adanya pengaruh rangsangan (stimulus).
Rangsangan yang mempengaruhi terjadinya suatu gerak
pada tumbuhan antara lain : cahaya, air, sentuhan, suhu, gravitasi dan zat
kimia. Rangsangan tersebut ada yang menentukan arah gerak tumbuhan dan ada pula
yang tidak menentukan arah gerak tumbuhan. Rangsangan yang menentukan arah
gerak akan menyebabkan tumbuhan bergerak menuju atau menjauhi sumber rangsangan.
Iritabilitas pada tumbuhan disebabkan karena adanya
bagian dinding sel yang tidak mengalami penebalan. Pada bagian ini terdapat
suatu celah yang disebut noktah yang menghubungkan sel satu dengan yang lain.
Melalui noktah terjadi hubungan antara sel satu dengan lainnya oleh
penjuluran-penjuluran protoplasma atau benang-benang plasma yang disebut
plasmodesmata.
1.2 Tujuan
Adapun
tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1) Untuk memahami
konsep gerak pada tumbuhan
2) Untuk memahami
tentang macam-macam gerak pada tumbuhan
No comments:
Post a Comment